AKBP Kiki Firmansyah Ajak Warga Jadi Pelopor Ketahanan Pangan

1,228 Views

Bangko, kabaripdate.id – Matahari pagi baru saja menembus pepohonan Desa Mentawak, Kecamatan Nalo Tantan. Udara masih segar, namun suasana lapangan pertanian di desa itu sudah ramai. Petani, pejabat desa, hingga pelajar berdiri berjejer, menanti dimulainya penanaman jagung. Di antara kerumunan, sosok berseragam cokelat terlihat mencolok.

Dialah Kapolres Merangin AKBP Kiki Firmansyah Efendi yang datang tidak hanya untuk meresmikan kegiatan, tetapi ikut menanam jagung bersama warga. Dengan senyum lebar, ia menggenggam corn seed planter, alat tanam jagung yang siap digunakan.

Baca Juga: Pengeroyokan Brutal di Jalur Dua, Pejuang Subuh Tagih Janji Bupati Syukur Eksekusi Tanpa Razia!

Baca Juga: Dua Pemuda Talang Kawo Jadi Tersangka Pengeroyokan Brutal, Korban Koma di Padang

“Ketahanan pangan adalah fondasi kesejahteraan. Hari ini kita tanam jagung di Desa Mentawak bukan sekadar simbolis, tapi sebagai gerakan nyata agar masyarakat semakin mandiri dan sejahtera,” ujarnya, disambut tepuk tangan warga.

Bagi Kapolres, lahan pertanian bukan sekadar hamparan tanah, tetapi simbol harapan. Ia percaya ketika desa bisa memproduksi pangannya sendiri, maka kesejahteraan akan mengikuti.

“Kami ingin menggerakkan desa-desa agar tidak hanya menjadi konsumen, tetapi juga produsen. Dengan begitu, kita bisa menekan ketergantungan dari daerah lain dan memperkuat ekonomi lokal,” tambahnya.

Baca Juga: Edi Purwanto Soroti Masalah Pendataan, Usulkan Validasi Melalui Tingkat Desa

Kegiatan pagi itu terasa lebih hangat karena hadir pula Wakil Bupati Merangin Khafid Moein, Wakil Ketua I DPRD Herman Efendi, Kadis Tanaman Pangan Mujiburahman, dan tokoh masyarakat setempat. Mereka tampak ikut berbaur, mencoba corn seed planter bergantian, bahkan tertawa ketika alat itu menancap sempurna di tanah.

Bagi warga Desa Mentawak, momen ini terasa istimewa. Jarang-jarang mereka melihat pejabat dan Kapolres bersama-sama turun ke lahan pertanian. “Rasanya senang sekali. Kami merasa diperhatikan,” kata seorang petani sambil tersenyum bangga.

Baca Juga: Polres Merangin Gelar Patroli Skala Besar, Jaga Stabilitas Keamanan Daerah

Kapolres tak hanya bicara serius, ia juga memberi semangat kepada anak-anak muda yang hadir.

“Anak-anak muda jangan malu bertani. Pertanian itu masa depan. Dengan teknologi dan semangat baru, kita bisa membuat pertanian lebih modern, lebih produktif, dan menguntungkan,” katanya sambil menunjukkan cara menggunakan alat tanam tersebut.

Setelah penanaman simbolis, suasana berubah menjadi lebih cair. Pejabat dan warga saling bercengkerama, bahkan beberapa anak muda minta berfoto bersama Kapolres. Di akhir acara, Kiki kembali mengingatkan pentingnya menjaga semangat gotong-royong.

Baca Juga: Kapolsek Tabir Selatan Turun Langsung Bantu Lansia Sakit Diabetes di Muara Delang

“Kalau Mentawak bisa, desa lain juga bisa. Mari kita buktikan bahwa Merangin mampu menjadi lumbung jagung dan contoh ketahanan pangan nasional,” pungkasnya.

Hari itu, Desa Mentawak tak hanya menanam jagung, tapi mereka juga menanam harapan. Harapan bahwa kerja sama antara pemerintah, aparat, dan masyarakat akan benar-benar membuat hidup mereka lebih baik.

Reporter: Rhomadan Cerbitakasa

Tinggalkan Balasan