Bangko, kabarupdate.id — Meski mengalami penurunan anggaran sekitar Rp200 miliar dari tahun sebelumnya, DPRD Kabupaten Merangin akhirnya menyetujui Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) untuk APBD Tahun Anggaran 2026.
Rapat paripurna penandatanganan kesepakatan tersebut digelar pada Senin malam (13/10) di ruang utama DPRD Merangin. Sidang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Merangin, M. Rifaldi, didampingi Wakil Ketua II Ahmad Fahmi, dan dihadiri Bupati Merangin M. Syukur, jajaran Forkopimda, Pj Sekda, serta para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Sebanyak 22 anggota DPRD tercatat hadir dalam sidang tersebut.
Dalam laporan Badan Anggaran (Banggar) yang disampaikan oleh juru bicaranya, As’ari El Wakas (Apuk), terungkap bahwa hasil pembahasan antara eksekutif dan legislatif menghasilkan kesepakatan nilai anggaran sebesar Rp1,4 triliun, turun dari usulan awal pemerintah daerah yang mencapai Rp1,6 triliun lebih.
“Penyesuaian ini merupakan bentuk kehati-hatian dan efisiensi anggaran. Fokus kita adalah menjaga keseimbangan fiskal tanpa mengorbankan program prioritas masyarakat,” ujar Apuk di hadapan peserta sidang.
Meski terjadi pengurangan, para anggota dewan dengan suara bulat menyatakan “setuju” terhadap rancangan KUA-PPAS 2026 tersebut. Persetujuan ini menandai langkah penting menuju penyusunan dan pengesahan APBD 2026.
Sementara itu, Ketua DPRD Merangin, M. Rifaldi, menegaskan bahwa Badan Musyawarah (Banmus) telah menetapkan jadwal pembahasan lanjutan hingga penetapan APBD.
“Banmus sudah menyusun tahapan pembahasan. Kita mulai pada bulan November, dan paripurna pengesahan APBD Merangin 2026 ditargetkan selesai paling lambat 30 November,” jelas Rifaldi.
Rifaldi menambahkan, DPRD akan tetap mengawasi setiap tahapan agar penurunan anggaran tidak menghambat program prioritas, terutama bidang infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan.
“Kita ingin efisiensi ini tidak mengurangi semangat pembangunan. Fokus tetap pada program yang menyentuh langsung kepentingan masyarakat,” ujarnya.
Dengan disepakatinya KUA-PPAS ini, Pemkab Merangin bersama DPRD kini memasuki tahap final penyusunan APBD 2026, yang akan menjadi panduan pembangunan daerah sepanjang tahun depan.
reporter: Rhomadan Cerbitakasa
