Bangko, kabarupdate.id – Panen perdana jagung di Desa Baru, Kecamatan Jangkat Timur, Kabupaten Merangin, menjadi penanda awal kebangkitan sektor pertanian jagung di wilayah tersebut. Meski total luas lahan tanam yang disiapkan mencapai 14 hektar, pada tahap awal ini petani baru memanen sekitar 2 hektar seperempat dengan hasil mencapai 18 ton jagung, Senin pagi (8/12) sekitar pukul 10.00 WIB.
Baca Juga: Desa Baru Jangkat Timur Mendadak Jadi Sorotan: Bupati Syukur Terkesima Lihat 14 Hektar Jagung Super
Kegiatan panen perdana ini dihadiri Camat Jangkat Timur Marzon Effendi, Bhabinkamtibmas, Babinsa, Kepala UPTD Pertanian Jangkat Timur, perangkat Desa Baru, serta para petani jagung yang sejak awal menggarap lahan tersebut secara gotong royong.
Kepala Desa Baru Mardiansah menjelaskan, bahwa panen kali ini merupakan tahap awal dari seluruh luasan lahan yang ditanam. Menurutnya, panen perdana difokuskan pada sebagian lahan untuk melihat kualitas dan produktivitas tanaman jagung sebelum masuk panen berikutnya.
“Total lahan jagung yang kita tanami sebenarnya sekitar 14 hektar. Namun untuk panen perdana ini baru 2 hektar seperempat, dengan hasil kurang lebih 18 ton. InsyaAllah akhir Desember nanti akan dilanjutkan panen sekitar 2 hektar lagi,” ujar Mardiansah.
Terkait pemasaran hasil panen, Mardiansah menyebutkan jagung belum langsung dipasarkan ke Bangko. Pihak desa dan para petani masih berkoordinasi dengan Bulog Merangin untuk memastikan skema penyerapan, termasuk kepastian harga dan teknis pengangkutan hasil panen.
“Kami sedang berkoordinasi dengan Bulog Merangin, apakah harga Rp6.400 diterima di gudang Bulog Bangko atau Bulog yang menjemput langsung ke Desa Baru. Ini penting agar petani tidak dirugikan,” jelasnya.
Baca Juga: Pengadilan Agama Bangko Gelar Sidang di Desa Baru, Warga Antusias Sambut Layanan Jemput Bola
Panen perdana ini diharapkan menjadi langkah awal menuju panen skala besar dari total 14 hektar lahan jagung yang dikelola petani Desa Baru. Selain memperkuat ketahanan pangan daerah, kegiatan ini juga diyakini mampu meningkatkan pendapatan petani dan menggerakkan roda ekonomi masyarakat Jangkat Timur.
reporter: Rhomadan Cerbitakasa











