KABARUPDATE.ID, Merangin – Rumah Meli, Warga RT 02, Kelurahan Pematang Kandis, Kecamatan Bangko, kembali diterjang longsor.
Iya, akibat hujan dengan intensitas deras sejak beberapa hari terakhir. Air bercampur tanah merah serta limbah medis yang diduga berasal dari Rumah Sakit Raudhah menghantam rumah masyarakat kecil ini.
“Rumah kami ditimpa longsor bukan kali ini saja, sudah sering. Setiap hujan kami was-was, terlebih tidak ada drainase dari Rumah Sakit Raudhah. Kami lihat dulu di atas kemana aliran air itu mengalir,” ungkap Meli.
Meli mengakui kerap melaporkan bencana ini ke pihak rumah sakit swasta tersebut. Namun yang didapat respon sekedarnya seolah mengabaikan tidak ada pertanggungjawaban bahkan tindaklanjut membuat drainase.
“Pernah sekali dibantu semen empat sak, waktu longsor awal dulu. Selebihnya kami ini lah, ngupah orang ngerjo, perbaikan segala macamnya. Sementara longsor sering terjadi sampai sekarang. Kami dak perlu orang itu ngasih ini ngasih itu, cuma minta tolong dibuat drainase supaya tiduk kami ini nyaman,” katanya.
Meli mengatakan, terakhir pihak Rumah Sakit Raudah melalui security datang hanya melihat kondisi longsor rumahnya. Security tersebut mengatakan akan membuat drainase namun tidak dibangun hingga sekarang.
Sementara itu, Direktur Rumah Sakit Raudhah belum berhasil dikonfirmasi kabarupdate.id. Pihak center rumah sakit megah itu saat dikonfirmasi menjawab perihal ini akan dijelaskan pihak manajemen ke media ini.
“Nanti pihak manajemen akan menghubungi bapak ya,” singkatnya. Namun hingga berita ini dipublikasikan manajemen belum memberi klarifikasi.
reporter: Rhomadan Cerbitakasa
